
SLEMAN, AMVIndonesia – Polemik soal ijazah Presiden Ke-7 Joko Widodo akhirnya terbongkar! Universitas Gadjah Mada (UGM) mengungkap kebenaran dengan tegas: Jokowi resmi lulus dari Fakultas Kehutanan pada tahun 1985, dan ijazah asli ada di tangan Presiden sendiri!
Wakil Rektor UGM, Prof. Wening Udasmoro, menghadapi langsung para penuduh, Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang dipimpin oleh Roy Suryo, Rismon Hasiholan, dan Tifauziyah, dengan Amien Rais sebagai penggerak aksi.
Wening menegaskan UGM bersikap netral, “Kami hanya ingin menunjukkan bukti bahwa Jokowi adalah lulusan UGM, berdasarkan dokumen yang kami miliki. Ini bukan soal membela, tapi kami, sebagai lembaga yang memegang dokumen, menjelaskan bahwa Jokowi pernah menjadi mahasiswa kami dan lulus.”
Dalam pertemuan tertutup, UGM mengungkap bukti-bukti, surat-surat, dan dokumen-dokumen dari Fakultas Kehutanan, termasuk salinan ijazah dari masa SMA hingga proses verbal ujian skripsi. UGM bahkan menunjukkan skripsi asli Jokowi untuk memperkuat klaim mereka.
Dekan Fakultas Kehutanan, Sigit Sunarta, menjelaskan bahwa UGM hanya memegang salinan ijazah, “Kami memiliki skripsi asli, tapi ijazah aslinya dipegang Pak Jokowi.”
Meskipun UGM memiliki bukti-bukti kuat, mereka tetap siap menunjukkan dokumen yang diperlukan jika diminta oleh pengadilan. “Kami siap sebagai saksi jika diperlukan,” tambah Wening.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh teman-teman satu angkatan Jokowi, yang turut membawa skripsi dan foto dokumentasi wisuda serta kegiatan lainnya.
Dengan terungkapnya kebenaran tentang kelulusan Jokowi dan keberadaan ijazah asli, polemik ini diharapkan dapat terselesaikan.
Laporan: Johan
